8 Cara Mengajarkan Anak Menulis

f:id:PrestasiGlobal:20200402172344j:plain

8 Cara Mengajarkan Anak Menulis

Anak – anak yang mulai memasuki tahapan sekolah dasar, tentu akan mempelajari banyak hal, seperti berhitung, membaca dan menulis. Ketiganya menjadi kebutuhan dasar dan penting agar proses belajar anak bisa lebih baik. Walaupun sudah diajarkan di sekolah formal, orang tua tetap tidak boleh lepas tanggung jawab dan perlu membantu anak belajar dengan baik. Kebiasaan belajar di rumah tetap harus diterapkan.

Pelajaran penting yang bisa dilakukan adalah membantu anak cara menulis rapih. Pasalnya, kebanyakan anak belum memiliki kemampuan untuk bisa menulis dengan baik. Terlebih, untuk anak yang baru belajar menulis. Nah, berikut ini beberapa cara mengajarkan anak menulis dengan rapi.

Latihan dasar memegang alat tulis

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengajarkan anak bagaimana cara memegang pensil yang benar. Anda bisa memulai dengan pensil bukan dengan bolpoin. Pasalnya, jika ada kesalahan pensil bisa dihapus. Cara memegang pensil juga harus dicontohkan dengan baik oleh orang tua. Cara baik memegang pensil selama ini adalah memegang bagian pensil dengan jari telunjuk dan ibu jari. Untuk ketiga jari lainnya berada di belakang jari telunjuk dan mengikuti arah pensil.

Kemudian tentukan juga arah jari tangan dengan ujung pensil serta tekanan untuk menulis di kertas menggunakan pensil, tidak terlalu lemah dan tidak terlalu kuat. Lakukan gerakan ini beberapa kali hingga anak – anak paham dan terbiasa memegang pensil dengan benar.

Selain itu, cara mengajarkan anak menulis, terlebih memegang alat tulis bisa mencontoh dari salah satu program pendidikan yang ada di Singapura, yakni anak belajar menulis huruf di udara dengan menggunakan tangan. Hal ini dilakukan agar anak terbiasa untuk mengontrol gerakan tangannya saat memegang alat tulisnya. Gerakan bisa dimulai dari huruf besar kemudian huruf kecil.

Mulai latihan menulis

Kemudian mulailah untuk anak menulis. Pembelajaran pertama menulis yang harus dilakukan adalah memberikan kertas bergaris untuk menulis. Untuk tulisan yang biasanya ada dua garis yang berurutan. Garis tersebut menjadi garis bantu untuk memulai tulisan huruf besar dan huruf kecil. Kemudian, ajarkan anak dimana titik untuk menulis huruf kecil dan huruf besar.

Pengajaran menulis untuk anak harus dilakukan dengan pelan dan lambat. Anda bisa meminta anak menuliskan satu huruf saja dalam satu lembar kertas yang diberikan. Lakukan langkah ini selama beberapa kali hingga satu huruf yang dituliskan cukup rapi. Lanjutkan dengan menuliskan huruf lainnya hingga semua huruf yang ditulis bisa dibaca. Baru setelah itu, bisa meminta anak menuliskan beberapa kata.

Setelah anak bisa menulis beberapa kata dengan rapi, ajari untuk menulis huruf dengan sejajar. Kalau huruf yang ditulis miring atau tidak rata, maka bisa meminta anak untuk menghapusnya dan mengulangi menulis lagi. Paling penting anak harus bisa membuat tulisan yang segaris. Maka dari itu, kemampuan motorik sangat penting untuk proses pembelajaran menulis ini.

Paling penting saat melatih anak menulis dengan rapih adalah memberikan contoh yang baik bagaimana tekanan pensil yang diberikan saat menulis. Kebanyakan anak berpikir bahwa menulis dengan pensil harus menggunakan tekanan yang kuat. Pasalnya, kalau tidak kuat tulisan dengan pensil tidak akan terbaca atau tidak jelas. Sebenarnya hal ini yang membuat tulisan anak terlihat tidak rapi karena bekas pensil yang terlalu hitam dan tidak jelas. Sebelum mengajarkan menulis huruf dengan baik, contohkan pada anak bagaimana memberikan tekanan yang benar saat menulis. Perhatikan juga apakah anak memegang pensil terlalu keras. Pasalnya, kalau terlalu keras juga tangan anak akan mudah lelah dan tulisan menjadi lebih tebal.

Selengkapnya baca di : https://www.prestasiglobal.id/8-cara-mengajarkan-anak-menulis/

 

SD Unggulan Depok

 

Sekolah Playgroup Depok

 

Sekolah TK Unggulan

 

TK Islam Pilihan

 

Sekolah Terbaik Jakarta Selatan

 

Jasa SEO Berkualitas

 

Jasa SEO Terbaik Bulanan

 

Jasa SEO Terbaik Bali

5 Langkah Cara Mengajarkan Anak Membaca

f:id:PrestasiGlobal:20200402165046j:plain

5 Langkah Cara Mengajarkan Anak Membaca

Banyak orang merasa cara mengajarkan anak membaca itu sulit. Hal ini tentu tidak benar. Asalkan si anak mendapatkan pendampingan yang benar, prosesnya biasanya tidak akan terasa sulit. Memang hal ini memerlukan waktu dan perhatian dari orang tua, tapi jika prosesnya menyenangkan bagi si anak dan Anda, tentu hal ini tidak akan terasa berat. Untuk membantu Anda mengajarkan proses membaca yang baik dan menyenangkan bagi Anak, mari bersama bahas langkah – langkahnya pada artikel berikut ini!

5 Langkah Untuk Memastikan Anak Bisa Membaca

Jika Anda ingin si anak bisa cepat membaca, di sini akan dibahas 5 langkah yang akan membantu proses belajar si anak hingga bisa ahli membaca tulisan tanpa perlu mengeja. Perlu diingat bahwa kemampuan belajar anak bisa berbeda – beda, Anda harus perhatikan hal ini sebelum menggunakan metode langkah yang selanjutnya. Bila Anda sudah paham tentang hal ini, mari langsung saja bahas 5 cara mengajarkan anak membaca berikut ini:

Buat Proses Mengenal Huruf yang Menyenangkan

Pada tahapan awal, anak harus Anda kenalkan dengan konsep huruf. Pada tahapan ini, mengenalkan alphabet A sampai Z merupakan hal yang penting. Kenalkan pada anak bentuk dan cara mengucapkan huruf tersebut.

Tahapan ini lebih baik dilakukan awal saat anak sudah mulai bisa berbicara dan berkomunikasi dengan jelas. Dari sini, anak bisa mencoba menirukan pengucapan yang Anda lakukan sambil diarahkan tentang bentuk huruf.

Proses ini adalah yang paling mendasar tapi memakan waktu paling lama. Mengenal 26 huruf satu per satu mungkin cukup mudah bagi orang yang sudah terbiasa. Tapi bagi anak kecil, hal ini masih asing. Usahakan dampingi anak secara perlahan sampai mereka familiar dengan huruf dan pengucapannya. Jika diberi arahan benar, tentu anak bisa membaca dengan mudah huruf – huruf tersebut.

Sebagai note, Anda harus jeli dalam melihat bagaimana si anak menyuarakan huruf tersebut. Pengucapan yang salah bisa berpengaruh pada tahapan belajar yang selanjutnya. Jadi jika si anak terdengar melenceng sedikit pengucapan hurufnya, sebisa mungkin coba benarkan sampai suara yang keluar dari si anak sesuai.

Membiasakan Anak Mengucapkan Suku Kata Hingga Hafal

Tahapan berikutnya adalah mengenalkan suku kata dan membiasakan si anak mengucapkannya. Suku kata ini adalah kombinasi antara huruf vokal dan konsonan. Pada proses awal, silahkan kenalkan mereka dengan konsep A, I, U, E, O. Biasakan mereka mengucapkan hal ini tanpa harus menggunakan kombinasi huruf lain.

Jika terlihat sudah lancar, barulah kenalkan suku kata yang menggunakan kombinasi huruf vokal dan konsonan. Hal seperti Ba, Bi, Bu, Be, Bo tentu jadi lebih mudah dimengerti jika si anak sudah bisa mengucapkan huruf pada tahapan pertama dan juga huruf vokal yang dilatih sebelumnya.

Biasakan si anak mengucapkan berbagai kombinasi suku kata ini sampai mereka hafal diluar kepala. Proses menghafal ini tidak perlu ditekan, cukup biasakan saja pada si anak. Saat interaksi sehari – hari, coba ajak si anak mengucapkan suku kata ini. Jika dibiasakan, mereka tentu bisa hafal sendiri tanpa harus dipaksa.

Perbanyak Variasi dan Kombinasi Suku Kata Untuk Anak Baca

Saat sudah mulai terbiasa menyebutkan suku kata dengan susunan A, I, U, E, O, sekarang waktunya belajar membaca kombinasi dan variasi suku kata yang lain. Coba ajari si anak tentang kata – kata yang terbentuk dari suku kata yang mereka sudah pelajari sebelumnya.

Selengkapnya baca di : https://www.prestasiglobal.id/5-langkah-cara-mengajarkan-anak-membaca/

 

SD Terbaik Lokasi Depok

 

Playgroup Pilihan di Depok

 

TK Terbaik Depok

 

Sekolah Islam Unggulan

 

SD Unggulan Jakarta Selatan

 

Jasa SEO Terbaik Jakarta

 

Jasa SEO Terbaik Indonesia

 

Jasa SEO Terbaik Profesional

Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini

f:id:PrestasiGlobal:20200402163402j:plain

Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini

Setiap orang tua tentu menyadari seberapa pentingnya pendidikan anak usia dini. Pada anak umur dini, pendidikan yang baik bisa membentuk pola pikir dan sikap yang lebih positif. Pendidikan pada usia ini juga lebih efektif dan menjadi landasan kemampuan anak kedepannya. Setiap anak tentu memiliki potensi yang relatif sama pada umur ini. Jika mampu dibentuk baik, masa depan si anak tentu menjadi makin cemerlang.

Sayangnya, masih banyak orang tidak mengerti cara memilih fasilitas dan menu pendidikan yang baik untuk anak usia dini. Walaupun anak mampu menyerap informasi dengan cepat pada umur ini, jika apa yang mereka pelajari tidak baik, Anda tentu malah menyerap hal yang negatif. Tidak semua pelajaran dan ilmu juga bisa diserap baik pada umur ini. Setiap personalitas anak memerlukan pendidikan yang khusus.

Karena hal ini, memilih dan menyaring pendidikan yang baik untuk anak sangatlah penting di usia dini. Karakteristik anak usia dini harus disesuaikan dengan apa yang mereka pelajari. Jangan hanya berikan hal yang sama. Psikolog anak banyak yang membahas soal ini dan banyak paper yang ditulis mengenai hal tersebut. Anda bisa belajar lebih menggunakan referensi dari hasil research yang di-publish jika masih tidak yakin.

Contoh saja anak dengan daya kreativitas tinggi akan lebih cocok dengan pendidikan yang mengarah pada seni dan craft. Sedangkan anak dengan pemikiran logika yang lebih baik akan cocok dengan pendidikan yang mengarah ke matematika dan sains.

Beberapa Alasan Pendidikan Anak Usia Dini yang Terarah Menjadi Penting

Sekolah pada umumnya tentu bisa memberikan pendidikan baik. Tapi tempat ini bekerja lebih kearah pemberlakuan pendidikan setara. Baik anak yang memiliki kreativitas tinggi, kemampuan fisik yang baik ataupun kemampuan logic baik tetap diberikan menu pembelajaran yang mirip.

Walaupun tetap baik, pengarahan ini masih belum ideal sebagai pendidikan anak usia dini. Memang, institusi sekolah dini seperti playgroup dan TK bisa mengajarkan moral dan interaksi sosial pada anak. Tapi soal pengembangan kemampuan dan daya pikir, arahan lebih spesifik tentu diperlukan.Contoh saja, anak yang aktif dan memiliki kemampuan fisik yang baik, tentu harus lebih diarahkan ke jalur olahraga prestasi. Tapi untuk sekolah, kegiatan olahraga biasanya masih terbatas untuk kesehatan fisik saja dan bukan prestasi.

Dalam bagian kali ini, mari menggali lebih dalam alasan mendidik anak usia dini dengan menyesuaikan dengan anak itu sendiri. Berikut adalah beberapa alasan yang baik untuk Anda ingat:

Memastikan Anak Memiliki Kesempatan Mengembangkan Talentanya

Jika mengarahkan pendidikan usia dini secara tepat, Anda sebagai orang tua memastikan talenta anak bisa berkembang lebih baik. Bayangkan saja anak yang memiliki talenta bermain music tentu akan lebih baik diberikan pendidikan khusus untuk itu.

Jika hanya masuk tempat pendidikan biasa, si anak tentu akan kurang mendapatkan perhatian dari sisi ini. Kebanyakan institusi pendidikan anak usia dini lebih mementingkan perkembangan kemampuan anak dari segi academic. Karena itu, Anda harus lebih hati – hati memilih tempat pendidikan yang tepat untuk mengoptimalkan perkembangan talenta anak.

Memastikan Pendidikan yang Diberikan Lebih Efektif

Pendidikan yang lebih terarah dan disesuaikan dengan personalitas anak, tentu akan lebih efektif untuk diserap. Membakar motivasi belajar dalam anak tentu merupakan teknik yang cukup rumit. Jika disamakan untuk setiap anak, bisa saja hasil yang muncul tidak sesuai harapan. Karena itu, institusi pendidikan yang memberikan pendidikan dalam bentuk kelas, harus dipilih untuk menyesuaikan dengan karakter anak.

Selengkapnya baca di : https://www.prestasiglobal.id/pentingnya-pendidikan-anak-usia-dini/

 

Sekolah SD Pilihan Depok

 

Playgroup Bagus Depok

 

TK Depok

 

Sekolah Islam Depok

 

Sekolah Dasar Jakarta Selatan

 

Jasa SEO Bulanan

 

Harga Jasa SEO

 

Jasa SEO Bali

6 Jenis Pola Asuh Anak yang Bisa Diterapkan Orang tua

f:id:PrestasiGlobal:20200402161829j:plain

6 Jenis Pola Asuh Anak yang Bisa Diterapkan Orang tua

Sebagai orang tua, tentunya sudah hafal betul, bahwa dalam sebuah konsep pola asuh anak, tidak hanya tentang hanya memberi makan, menyediakan tempat tinggal yang nyaman dan layak, dan juga memenuhi aneka kebutuhan lainnya, untuk si kecil. Namun juga yang berhubungan dengan pola pendidikan. Dalam hal ini pola didik setiap keluarga, berbeda-beda. Walaupun terlihat berbeda namun tujuan utamanya adalah untuk memberikan pendidikan yang baik untuk si kecil tersebut.Dalam mendidik dan menjaga anak dari kecil hingga dewasa, memang bukan perkara yang mudah. Bahkan beberapa orang tua, menerapkan sistem pola asuh yang berbeda-beda, dalam mendidik, membesarkan dan membimbing anak, agar sesuai dengan karakter dan sifat yang dimilikinya. Mengingat sifat yang dimiliki oleh masing-masing anak berbeda-beda, jadi secara tidak langsung, membuat setiap anak jadi unik, berbeda dan spesial. Ulasan kali ini akan membahas tentang beberapa pola asuh, yang tentunya dapat diterapkan oleh para orang tua, kepada sang buah hati tersebut.

Sebelum membahas tentang pola asuh, sebaiknya Anda tahu apa itu pola asuh. Pola asuh sendiri adalah, sebuah pola perilaku, yang diterapkan oleh masing-masing orang tua, kepada sang buah hatinya. Tentunya pola asuh tersebut dilakukan, sebagai proses untuk meningkatkan serta mendukung perkembangan emosional, sosial, fisik, bahkan intelektual yang dimulai dari anak ketika masih kecil, hingga anak sudah beranjak dewasa. Dalam hal ini, penerapan pola asuh yang orang tua berikan akan meliputi pola interaksi, bagaimana menerapkan aturan di dalam rumah, termasuk di dalamnya penerapan sistem penghargaan atau hukuman kepada anak itu sendiri. Berikut adalah pola asuh yang dimaksud :

  1. Nurturant parenting / Pola asuh pendampingan
    Ini termasuk salah satu pola asuh yang baik, terutama bagi sang anak. Karena pada jenis pola asuh ini orang tua akan memberikan kebebasan kepada sang anak untuk mengeksplorasi lingkungan yang ada di sekitarnya. Dengan demikian, sang anak bisa belajar secara seluasa, akan berbagai hal yang ada disekelilingnya. Walau demikian, ada beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan dalam pola asuh yang satu ini, yaitu :
    • Walauun diberi kebebasan, namun pola asih yang satu ini, tetap membutuhkan pengawasan orang tua. Artinya dalam setiap aktivitas anak-anak, terutama ketika sang anak masih anak-anak, harus selalu didampingi. Jadi ketika sang anak membutuhkan sesuatu, maka orang tua dapat memberikan masukan.
    • Walaupun diberi kebebasan, namun tetap ada beberapa batasan yang diberikan oleh orang tua terhadap anaknya. Batasan ini dilakukan untuk mencegah sang anak dari beberapa hal yang dinilai negatif. Adanya batasan ini akan tetap dilakukan, dikerjakan, bahkan menjadi sebuah kebiasaan sang anak, hingga dewasa kelak.
  2. Permissive parenting / pola asuh permisif
    Permissive parenting adalah pola asuh berikutnya yang akan dibahas. Walaupun sama-sama memberikan kebebasan pada anaknya untuk bereksplorasi, dan sama-sama mendampingi sang anak ketika beraktifitas. Namun ada beberapa hal yang berbeda dengan pola asuh yang satu ini, yaitu :
    • Pada pola asuh yang satu ini, orang tua cenderung tidak memberikan batasan, kontrol, atau bahkan aturan disiplin.
    • Orang tua terbilang bersikap sangat longgar atau dalam hal ini bebas, dan bimbingan terhadap sang anak sangat kurang.

Selengkapnya baca di : https://www.prestasiglobal.id/6-jenis-pola-asuh-anak-yang-bisa-diterapkan-orang-tua/

 

SD Terbaik

 

Playgroup Terbaik Depok 

 

TK Unggulan Depok

 

Sekolah Islam Pilihan

 

Sekolah Jakarta Selatan

 

Jasa SEO Profesional

 

Jasa Backlink Berkualitas 

 

Jasa Artikel SEO

3 Pesan Rasulullah Tentang Tata Cara Mendidik Anak

f:id:PrestasiGlobal:20200402162015j:plain

3 Pesan Rasulullah Tentang Tata Cara Mendidik Anak

Seperti kita ketahui bersama, Al-Qur’an dan As-Sunnah, sudah memberikan berbagai macam panduan yang jelas, tentang bagaimana cara mendidik sang buah hati. Tentunya ini menjadi sebuah keberkahan tersendiri, jika para muslim sekalian mengikuti petunjuk yang diberikan oleh Rasulullah tersebut.

Melalui Al-Qur’an dan hadist inilah, Rasulullah memberikan berbagai macam panduan, bagaimana cara sebaiknya mendidik anak dalam Islam! Tentunya pola tersebut, sesuai dengan posisi dan tanggung jawab masing-masing orang tua, baik itu pihak ibu dan pihak ayah. Kedua orang tua, harus kompak, dan mampu memberikan porsinya masing-masing, agar pola pendidikan anak jadi lebih terarah. Tentunya Anda sebagai orang tua juga perlu mengetahui bahwa ada hak yang harus diberikan oleh orang tua kepada anaknya, dan demikian sebaliknya, hak antara anak terhadap orang tua. Ulasan kali ini akan membahas tentang 3 pesan Rasulullah yang patut Anda perhatikan, dalam mendidik anak, diantara sekian banyak pesan lainnya, yang berhubungan dengan pola asuh dan pola didik anak, antara lain :

  1. Memperkenalkan dan mendidik anak tentang Tauhid
    Hal pertama yang tentunya harus diperhatikan, diperkenalkan dalam cara mendidik anak, adalah tentang ketauhidan. Ini adalah hal pertama yang harus diajarkan, sebelum pelajaran lainnya, seperti mengajarkan tentang Al-Qur’an dan juga As- Sunnah.
    Mengisi iman adalah pondasi utama seorang muslim, sebagaimana yang telah dicontohkan oleh seorang Rasulullah, ke dalam dada para sahabat. Mengingat para sahabat ini adalah generasi terbaik, dari semua generasi yang ada. Ketika pelajaran ketauhidan tersebut sudah terisi, atau sudah ditanamkan di dalam dada, apalagi hingga seorang muslim tersebut mengerti benar akan makna ketauhidan tersebut. Maka ketika diberi pelajaran lainnya, yang berhubungan dengan ketauhidan tersebut, tentunya informasi tersebut akan semakin terekam, dan iman yang dimilikinya akan semakin tebal. Sedangkan jika ada beberapa informasi yang diterima berseberangan dengan ketauhidan yang pertama kali diberikan, maka dirinya akan mampu menyaringnya dengan baik. Hasilnya dirinya atau dalam hal ini sang anak, tidak akan berbuat hal-hal yang berseberangan dengan tauhid atau iman yang ada di dalam dirinya. Misalnya saja, berbuat, aneka macam hal yang dilarang oleh agama dan yang lainnya.
    Dalam Sya’bul Iman, juz 6, hal.398 dari Ibn Abbas, Rasulullah SAW pernah bersabda, bahwa setiap orang tua harus memberikan informasi tentang kalimat “Lailaha-illaallah” untuk pertama kalinya, sebelum sang anak belajar tentang kata atau kalimat apapun. Tidak hanya ketika sang anak baru lahir, ketika sang anak hendak meninggal dunia, bacaan “lailaha-Illallah”, juga sebaiknya diperdengarkan.
    Karena sesungguhnya, siapapun yang di awal dan di akhir pembicaraan menyelipkan kalimat tersebut. Maka dalam hidupnya, walaupun itu selama seribu tahun lamanya, apapun dosa yang pernah dirinya perbuatan semasa hidup, tidak akan ditanyakan kepadanya.Dilihat berdasarkan hadits di atas, Imam Al Baqir dan Imam ash Shadiq ra, dalam kitab Al Alami hal. 475, pernah berkata, bahwa ada beberapa tahapan yang dapat orang tua lakukan, ketika memperkenalkan Allah dan ketauhidan pada sang anak, yaitu :
    1. Usia 3 tahun. Sebaiknya ajarkan kepadanya sebuah kalimat tauhid, yaitu “Laila ha illallah”, kalimat tersebut sebaiknya dibacakan dan diulang sebanyak 7 kali. Hal ini dilakukan agar sang anak hafal dan mampu melafalkannya dengan baik, walaupun memang pada usia tersebut, sang anak belum dapat berbicara secara lancar.
    2. Usia 3 tahun, 7 bulan. Selang beberapa bulan kemudian, Anda akan kembali mengajarkan kalimat “Muhammad Rasulullah”. Tentu saja, kalimat tersebut, juga akan dibacakan secara berulang. Baik dalam hari yang sama, atau pada hari-hari lainnya.

Selengkapnya baca di : https://www.prestasiglobal.id/3-pesan-rasulullah-tentang-tata-cara-mendidik-anak/

 

Sekolah Dasar Terbaik Depok

 

Sekolah Playgroup Pilihan Depok 

 

TK Terbaik di Depok

 

TK Islam Pilihan di Depok

 

SD Terbaik Jakarta Selatan

 

Jasa SEO Terbaik

 

Jasa SEO Jakarta

 

Jasa SEO Indonesia

Hal Yang Membuat Sekolah Prestasi Global Menjadi Sekolah Favorit Di Depok

f:id:PrestasiGlobal:20200218144446j:plain


Sekolah Prestasi Global merupakan sekolah Islam yang berbasis pembiasaan akhlak dan ibadah. Sekolah Prestasi Global sangat memperhatikan penerapan pendidikan keislaman dalam proses belajar-mengajar sehari-hari. Sekolah  yang beralamat di Jalan Palem I No.1 Perumahan Mampang Indah II Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat itu berupaya semaksimal mungkin untuk mengajak para siswa menerapkan pendidikan keislaman dalam keseharian mereka di sekolah maupun di rumah.

Membentuk Siswa dan Siswi Berakhlak dan Berperilaku Baik

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 yang berisi tentang Sistem Pendidikan Nasional, memiliki beberapa prinsip yaitu, pendidikan diselenggarakan secara demokratis dan berkeadilan serta tidak diskriminatif dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia, nilai keagamaan, nilai kultural, dan keberagaman bangsa dengan satu kesatuan yang sistematis dengan sistem terbuka dan multimakna.

Selain itu  dalam penyelenggaraan juga harus dalam suatu proses pembudayaan dan pemberdayaan siswa-siswi yang berlangsung sepanjang hayat dengan memberi keteladanan, membangun keinginan, dan mengembangkan kreativitas siswa-siswi dalam proses pembelajaran dengan mengembangkan budaya membaca, menulis, dan berhitung melalui peran dalam penyelenggaraan dan pengendalian mutu layanan pendidikan.

Untuk membentuk akhlak yang baik membutuhkan suatu proses. Inilah pentingnya pembentukan akhlak yang baik sejak usia dini yang agar siswa-siswi nantinya memiliki perilaku yang baik sesuai dengan aturan yang berlaku di lingkungan masyarakat, negara dan agama. Dengan membiasakan diri berada di lingkungan baik, para siswa-siswi dapat membedakan antara pergaulan yang baik maupun tidak di dalam kehidupan keseharian siswa-siswi di dalam sekolah, hingga kehidupan keseharian di luar sekolah.

Mengutamakan Pembelajaran Keislaman

Mengenai pengajaran yang diberikan oleh Sekolah Prestasi Global ini dapat dilihat dari tagline-nya, yaitu “Sekolah Prestasi Global, Bermutu Dalam Menyiapkan Generasi Religius, Kreatif, Kompetitif, dan Peduli Lingkungan”. Dari awal tagline, hal yang akan diutamakan dalam pembelajaran di Sekolah Prestasi Global adalah mengenai religiusitas.

Tidak hanya dari tagline yang dimilikinya. Selain membantu anak-anak untuk lebih menerapkan diri dengan pelajaran agama yang dimiliki, Sekolah Prestasi Global juga mengadakan kegiatan tambahan yang berbau keislaman untuk kelas 4 hingga kelas 6. Siswa Sekolah Prestasi Global dari kelas 4 hingga kelas 6 SD akan diajak untuk mengikuti program malam Aktifitas Dakwah dan melaksanakan sholat sunnah Istisqa.

Memiliki Sebuah Filosofi Yang Dijadikan Sebagai Dasar Pengajaran

            Sekolah Prestasi Global menerapkan sebuah filosofi. Filosofi yang digunakan adalah filosofi lebah yang disebut dengan Lebah Prestasi. Hal ini disebabkan karena lebah merupakan binatang yang memiliki banyak manfaat dan memiliki kehidupan yang baik. Mereka disiplin dan merupakan sebuah bintang yang hidup dengan cara berkelompok, bekerja sama dan memiliki insting untuk saling melindungi satu sama lain. Hal inilah yang menjadi dasar dari pengajaran di setiap tingkat pendidikan di Sekolah Prestasi Global.

Menjadikan Anak-anak Berjiwa Kewirausahaan

            Selain membantu mengembangkan anak-anak dalam hal akademis, Sekolah Prestasi Global memiliki cara lain agar anak-anak tidak hanya bisa dalam hal akademisnya.  Salah satu cara untuk mengantarkan anak agar mampu bertahan dalam kerasnya dunia di masa depan dengan mengajarkan anak-anak untuk terus bersikap kritis dan mendorong jiwa kewirausahaan yang dimilikinya.

Hal ini dilakukan oleh Sekolah Prestasi Global dengan cara memberikan pendidikan dengan sistem keterampilan non teknis yang akan membantu anak untuk memiliki kecerdasan dalam hal kemampuan lainnya seperti kepemimpinannya, kepercayaan diri dan masih banyak hal lainnya.

Jadwal KBM Tidak Memberatkan Siswa dan Siswi

Sekolah Prestasi Global masuk dari hari Senin sampai Jumat. Pada umumnya pembelajaran akan dimulai pada pukul 7.30 WIB sampai 13.00 WIB. Jadwal ini dikhususkan ketika peserta didik sedang tidak ada jadwal kegiatan ekstrakurikuler. Sedangkan bagi peserta didik yang memiliki jadwal ekstrakurikuler, pembelajaran tetap dimulai pukul 07.30 WIB. Tetapi pembelajaran akan berakhir sedikit lebih lama, yaitu pada pukul 14.00 WIB, karena dari pukul 13.00 WIB sampai 14.00 WIB digunakan untuk kegiatan ekstrakurikuler.

Banyaknya Pilihan Ekstrakurikuler

Sekolah Prestasi Global menyediakan beragam pilihan ekstrakurikuler bagi para siswa dan siswi. Dengan adanya ekstrakurikuler, para siswa dan siswi Sekolah Prestasi Global dapat mengembangkan minat dan bakat secara non formal. Ekstrakulikuler yang ada di Sekolah Prestasi Global, yaitu :

  • Baca, Tulis, dan Hitung (Calistung)
  • Pramuka
  • Tahfidz
  • Qira’ah
  • Islamic Club
  • Marawis
  • Futsal
  • Basket
  • Renang
  • Badminton
  • Panahan
  • Tari
  • Theater
  • Drum band
  • Robotic
  • English Club
  • Science Club

Lokasinya Yang Jauh Dari Jalan Raya

Sekolah Prestasi Global tidak berdekatan dengan jalan raya, sehingga setiap hari anak-anak bisa melakukan kegiatan sekolah tanpa harus terganggu dengan banyaknya suara kendaraan yang berisik. Lingkungan sekolahnya juga tidak berada di pinggir jalan raya yang membuat lingkungan sekolah tersebut menjadi tempat yang lebih aman bagi siswa untuk beraktivitas, dan juga sebagai tempat menunggu bagi para orang tua yang melakukan kegiatan antar jemput anak.

Seluruh area sekolah juga sudah dikelilingi dengan pagar sekolah sehingga anak-anak tidak bisa keluar jika sekolah tersebut telah mengizinkan para murid untuk pulang. Sehingga kegiatan pengawasan aktivitas peserta didik oleh staff sekolah jadi lebih efektif dan efisien.

Sekolah Prestasi Global juga memiliki berbagai macam sarana permainan yang bisa digunakan oleh anak-anak untuk beraktivitas dan bermain ketika jam istirahat atau di jam-jam di luar waktu belajar di kelas. Lapangannya dipenuhi dengan rumput nan hijau dan lantai semen yang digunakan untuk aktivitas-aktivitas lain seperti upacara, kegiatan permainan, dan olahraga anak-anak, di sekitar sekolah juga ditanami pohon-pohon yang subur, sehingga membuat area sekolah lebih sejuk dan nyaman, serta udaranya lebih sehat.

 

TK Islami Depok

Kelompok Bermain (KB) Terbaik

Sekolah TK Islam Terbaik di Depok

Daftar Sekolah SD terbaik di Depok

Sekolah SD Swasta terbaik di Depok

Sekolah SD yang bagus di Depok

Playgroup Depok

Hal Yang Di Pelajari Anak Di Taman Kanak Kanak

f:id:PrestasiGlobal:20200218144300j:plain

 

Di taman kanak kanak saat ini anak tidak hanya akan diajak untuk bermain tapi juga akan diajak untuk belajar mengenai beberapa hal penting. beberapa hal yang dipelajari anak di taman kanak-kanak ini antara lain adalah :

Belajar Mengenai Huruf 

Hal pertama yang udah pasti akan dipelajari oleh anak ketika berada di taman kanak-kanak adalah mengenai huruf. Huruf adalah salah satu hal dasar yang wajib di pelajari anak. dalam belajar, hal dasar yang diperlukan anak adalah membaca, menulis dan berhitung. Oleh karena itu, sebagai sebuah sekolah persiapan, taman kanak-kanak menjadi salah satu tempat untuk belajar untuk mengenal huruf.

Selain itu, anak-anak yang masuk ke sekolah dasar saat ini sudah di wajibkan untuk bisa membaca. Hal inilah yang menyebabkan dari teman kanak-kanak sudah harus benar-benar dikenalkan cara untuk membaca dasar yang dimulai dengan belajar huruf. Dalam masa teman kanak-kanak ini anak akan diajarkan baik huruf besar maupun huruf kecil.

Bukan hanya pengenalan. Selain memberikan pengenalan pada anak mengenai huruf, dalam teman kanak-kanak juga akan diajarkan pada anak agar anak bisa melafalkan huruf-huruf tersebut sehingga nantinya bisa berkembang menjadi sebuah kata.

Dalam pembelajaran di taman kanak-kanak. Proses pengenalan huruf dan kata sederhana sebaiknya tidak hanya dilakukan disekolah tapi juga di rumah bersama dengan orang tua. akan tetapi pembelajaran huruf bagi anak di rumah tidak harus seperti di taman kanak-kanak, ada bisa menyisipkan pelajaran di tengah permainan anak sehingga ia menjadi lebih senang dalam mempelajari huruf ini.

Selain mempelajari dengan cara bermain. Cara lain yang tidak kalah menarik dan efektif digunakan untuk belajar huruf bersama anak adalah dengan membaca buku cerita bersama. Hal ini merupakan salah satu hal yang diungkapkan oleh salah satu ahli membaca dari sekolah dasar di new York yaitu Susan Quinn.

Membaca buku cerita bersama adalah salah satu hal yang baik yang bisa digunakan untuk membantu anak belajar membaca dengan lebih mudah. dengan membaca buku cerita bersama, anak bisa lebih fokus dalam mengenal huruf dan kata sederhana.

Nah, jadi jika anda ingin membantu anak untuk belajar - Selengkapnya baca di sini

Sekolah SD Swasta terbaik di Depok

Sekolah SD Terbaik

Kelompok Bermain (KB) di Tanah Baru Depok

Playgroup Depok

Playgroup Bagus di Depok

Kelompok Bermain (KB) Terbaik

Playgroup Terbaik di Depok