Berikut 4 Permainan Tradisional yang Bisa Diterapkan Jadi Alat Pembelajaran di Sekolah

f:id:PrestasiGlobal:20200429163902j:plain

Berikut 4 Permainan Tradisional yang Bisa Diterapkan Jadi Alat Pembelajaran di Sekolah

Di era perkembangan teknologi dan komunikasi yang mengalami perkembangan ke arah yang lebih baik dan maju, permainan tradisional menjadi salah satu hal yang dapat tergerus zaman ( dilupakan dengan seiring waktu ). Hal ini dikarenakan permainan tradisional kalah pamor dan tenar bila dibandingkan dengan permainan modern via gadget. Baik itu permainan yang bisa dimainkan lewat PC, komputer, laptop, smartphone dan gadget modern masa kini. Padahal tahukah kamu? Bahwa permainan tradisional sebenarnya memiliki banyak manfaat yang tetap bisa digunakan untuk membantu aktivitas harianmu.

Salah satu cara memanfaatkan permainan tradisional anak jaman dulu adalah dengan menjadikannya sebuah metode atau media pembelajaran. Sebab ada banyak jenis permainan tempo dulu yang bisa dikaitkan dengan beberapa jenis materi pembelajaran di berbagai mapel ( mata pelajaran ) yang diajarkan di sekolah. Baik itu mapel matematika, bahasa, ilmu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial, PKN ( Pendidikan Kewarganegaraan ) dan beberapa mata pelajaran lainnya.

Tentunya dengan mengembangkan permainan tradisional menjadi sebuah metode pembelajaran, selain dapat mengenalkan permainan tempo dulu kepada anak-anak ada beberapa manfaat atau kelebihan lainnya. Beberapa manfaat tersebut, layaknya meningkatkan semangat belajar siswa karena bisa belajar sambil bermain, meningkatkan fokus dan kualitas belajar siswa, meskipun dalam keadaan seperti sedang bermain.

Bukankah bermain sambil belajar merupakan salah satu teknik serta metode belajar yang efektif? Terutama bila diterapkan kepada anak-anak di sekolah PAUD ( Pendidikan Anak Usia Dini ), TK ( Taman Kanak-kanak ) dan SD ( Sekolah Dasar ). Bahkan untuk sekolah dengan kualitas terbaik ( layaknya Global Prestasi ), ada yang menggunakan metode permainan tradisional sebagai sarana prasarana pembelajarannya.

Lalu, kira-kira seperti apa contoh dari permainan tradisional yang bisa dimanfaatkan sebagai metode atau alat pembelajaran di sekolah? Mengapa pula permainan dari jaman dulu ini, dinilai cocok dan memenuhi standar sebagai alat pembelajaran? Penasaran? Untuk mengetahui jawabannya, mari simak beberapa penjelasan singkat mengenai beberapa jenis permainan tradisional paling menarik untuk digunakan sebagai alat pembelajaran di sekolah berikut ini.

Gerobak Sodor

Jenis permainan tradisional yang bisa digunakan sebagai salah satu alat dalam sebuah pembelajaran adalah gerobak sodor. Tak hanya bisa dimanfaatkan sebagai alat, gerobak sodor juga menjadi salah satu jenis permainan yang paling seru bila digunakan sebagai alat pembelajaran. Hal ini tentunya tak luput dari sistem permainan gerobak sodor. Namun, mengapa demikian?

Kamu pasti sudah paham dengan mekanisme permainan gerobak sodor, khususnya bila kamu generasi 90an yang waktu kecil kerap bermain gerobak sodor dengan teman-temanmu. Yups, tepat sekali. Gerobak sodor merupakan salah satu jenis permainan yang membutuhkan kekompakan dan kerja sama tim. Hal ini dikarenakan gerobak sodor merupakan sebuah permainan tim. Sehingga bila timmu kalah maka kamu juga kalah.

Umumnya permainan gerobak sodor dibagi menjadi dua tim, yaitu tim jaga dan tingkah laku. Tim jaga bertugas untuk menjaga agar tim laku tidak bisa melewati mereka. Tim ini berada di depan garis. Sedangkan tim laku adalah tim yang harus melalui baris demi baris bidang secara bolak-balik. Sehingga sebelum permainan dimulai, kamu harus membuat bidang terdiri dari tiga baris. Dimana di setiap baris memiliki 3 kolom. Garis pada bidang inilah yang menentukan jalur penjagaan dan jalur yang harus dilalui tim laku.

Selengkapnya baca di : https://www.prestasiglobal.id/4-permainan-tradisional-yang-bisa-jadi-alat-pembelajaran-di-sekolah/